Terlihat kawasan pemukiman masyarakat di wilayah sekitar pesisir yang terendam banjir pasang air laut (foto/istimewa)



SUARANUSRA.COM - Kepala Stasiun Meteorologi Zainudin Abdul Majid (ZAM), Satria Topan Primadi, S.Si memberikan peringatan dini kepada masyarakat Pulau Lombok yang bermukim di kawasan pesisir, tentang ancaman banjir Rob (arus pasang air laut, red).



"Masyarakat Pulau Lombok di kawasan pesisir agar berhati-hati atas ancaman banjir Rob mulai dari Pukul 20.00 Wita tanggal 29 Desember 2024 sampai dengan tanggal 03 Januari 2025," katanya dalam rilis resminya, Minggu (29/12/2024)


Masih kata dia, peringatan dini ancaman banjir Rob itu berdasarkan prakiraan cuaca ekstrim yang terjadi di tanggal tersebut.


"Cuaca diprakirakan berawan hingga hujan lebat. Arah dan kecepatan angin; Barat – Utara, 5 - 20 Knots dengan tinggi gelombang; 0.5 – 2.5 meter," bebernya.


Lanjut dia, arus pasang maksimum air laut akan lebih dari 1.8 meter. Dimana waktu pasang diprakirakan terjadi antara Pukul 21.00 – 00.00 Wita di tanggal tersebut," imbuhnya.


Dirinya pun mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan siaga atas potensi terjadinya bencana.


"Dengan adanya fenomena tersebut, masyarakat di sekitar pesisir Lombok, bantaran sungai dan daerah yang lebih rendah diimbau tetap waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang air laut maksimum, seperti adanya banjir rob," paparnya.


Dirinya pun meminta kepada masyarakat agar secara berkala melakukan kroscek di laman dan akun media sosial resmi Stasiun Meteorologi ZAM.


"Bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi diharapkan terus memantau perkembangan cuaca dan gelombang terkini melalui website: http://maritim.bmkg.go.id , instagram, facebook dan twitter: @infobmkgntb. (SN/01)