Ilustrasi cuaca esktrem (foto/istimewa) |
SUARANUSRA.COM - Kepala Stasiun Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Zainuddin Abdul Madjid, Satria Topan Primadi, S.Si menjabarkan jika dari tanggal 25 - 31 Desember 2024 diprakirakan terjadi potensi cuaca ekstrim di wilayah Provinsi NTB.
"Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya gelombang Kelvin dan Ekuatorial Rossby, kemudian pertemuan massa udara dan belokan angin, kelembapan udara di berbagai ketinggian cenderung basah sehingga berpotensi meningkatkan pembentukan awan hujan, kemudian labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal diamati di NTB," katanya. Rabu (25/12/2024)
Masih kata dia, kondisi itu mengakibatkan meningkatnya pertumbuhan awan konvektif (awan Cumulunimbus) yang berpotensi menyebabkan hujan sedang hingga lebat disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah NTB.
"Berdasarkan pantauan hasil analisis dinamika atmosfer itu, beberapa wilayah NTB yang perlu diwaspadai memiliki potensi
hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang dari tanggal 25 sampai 31 Desember," imbaunya.
Dari itu, dia mengimbau kepada masyarakat yang tinggal dan beraktifitas di wilayah rawan bencana untuk terus waspada dan siaga terutama saat terjadi hujan lebat untuk mengantisipasi dampak yang dapat terjadi seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, puting beliung, sambaran petir, dan pohon tumbang.
"Bagi masyarakat agar selalu waspada atas dampak dari cuaca ekstrim ini, kami juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu memperbarui informasi prakiraan cuaca di Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid," tandasnya. (SN/01)
Comments