SUARANUSRA.COM - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lombok Timur, Murnan memastikan Suryadi Jaya Purnama (SJP) maju pada perhelatan kontestasi pemilihan Bupati (Pilbup) Lombok Timur.
Bahkan kata Murnan, saat ini pihaknya tengah melakukan finalisasi guna memenuhi syarat diterbitkannya SK B1 KWK yang akan dilanjutkan dengan deklarasi setelahnya.
"Saat ini masih finalisasi pasangan dan dalam beberapa hari kedepan Insyaallah akan mendeklarasikan pasangan bersamaan dengan penerimaan SK B.1 KWK DPP PKS," kata Murnan. Kamis (18/07/2024).
Masih lanjut dia, kondisi terkini di Lombok Timur terhadap calon yang bermunculan masih banyak kemungkinan yang akan bergandengan sama SJP. "Lihat saja masih beberapa partai saja yang sudah mengeluarkan B.1 KWK. Ini menjadi peluang bagi kita untuk menyandingkannya dengan SJP," ujarnya.
Karenanya dalam beberapa minggu kedepan, sebut Murnan, Akan ada membuat kejutan dengan siapa SJP akan dipasangankan Tentu itu semua dengan melihat elektabilitas dari calon yang akan mendampingi.
"Saat ini masih kita melakukan konsolidasi dan komunikasi intensif dengan beberapa partai menjadi mengusung saat sendaftar di KPU," sebut Murnan.
Dia juga menyampaikan akan dengan adanya kepastian akan majunya SJP ini, dirinya mengimbau pada semua kader PKS dan simpatisan untuk tetap menggaungkan akan majunya kader PKS dan tetap membangun komunikasi dan konsolidasi dengan pengurus partai agat tidak terjadi diskomunikasi.
"Mari saya mengajak pada semua kader dan simpatisan PKS untuk tetap mensosialisasikan pada masyarakat bahwa SJP akan maju dan tinggal menunggu waktu untuk deklarasi," tutup SJP.
Sebagai informasi, politik SJP terbilang moncer di usianya yang masih muda ia berhasil terpilih sebagai Anggota DPRD NTB periode 2004-2009 dan 2009-2014. Pada periode kedua, Ia langsung menempati posisi pimpinan sebagai Wakil Ketua DPRD NTB.
Dr. Suryadi Jaya Purnama, S.T., MSi atau SJP (lahir 25 Februari 1974) adalah seorang Politisi dan anggota DPR-RI Dapil NTB II yang menjabat sejak 1 Oktober 2019. (SN/01)
Comments