SUARANUSRA.COM- Sesuai rlis BMKG terkait info keadaan cuaca di NTB yang dikeluarkan pada 10 Maret lalu menyatakan puncak cuaca ekstrim di NTB dan Lombok Timur dimulai sejak tanggal 10 Maret dan akan berakhir pada tanggal 18 Maret 2024.

Sembari menunggu rilis berikutnya Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Lombok Timur, Lalu Mulyadi, menghimbau masyarakat untuk selalu waspada.

“Sekarang ini kita masih menunggu rilis berikutnya, kalau tidak ada rilis berarti sudah berakhir dulu cuaca ekstrim ini yang dampaknya itu angin kencang dan gelombang. Tapi nanti kan bisa ada rilis berikutnya karena rilis tergantung cuaca,” kata Mulyadi. (20/03/2024).

Masih kata dia, dampak dari cuaca sekarang ini berpotensi hujan dengan intensitas sedang sampai lebat yang disertai dengan angin kencang.

Belum adanya informasi terbaru terkait cuaca dari BMKG, Mulyadi menganggap keadaan sudah normal. Kendati demikian, bukan berarti pihaknya tidak waspada terutama terhadap angin kencang yang bisa saja muncul kembali.

Lebih jauh, Mulyadi katakan bahwa para nelayan pun sudah bisa kembali melaut karena cuaca sudah mulai kembali normal. “Iya nelayan sudah mulai bisa turun melaut, tetapi harus tetap waspada akan gelombang di laut,” tandasnya. (SNR)