SUARANUSRA.COM – Salah satu tokoh kawakan pergerakan buruh NTB yakni Lalu Iswan Muliadi memutuskan terjun ke dunia politik dan akan berlaga pada kontestasi elektoral pada pemilihan legislatif (Pileg) 2024 mendatang.

Sosok pria kelahiran Desa Montong Baan Selatan Kecamatan Sikur Lombok Timur yang dikenal bersahaja itu memutuskan berlabuh ke Partai Demokrat guna memperjuangkan visi dan gagasan besar politiknya dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat.

“Partai Demokrat saya rasa adalah partai politik yang paling terbuka dan adaptif bagi setiap kader dari background apa saja. Sehingga saya selaku aktivis merasa gagasan yang saya miliki terwadahi oleh ideologi partai, dan itu melecut saya untuk bersikap memperjuangkan aspirasi rakyat di Pileg 2024 nanti,” katanya. Senin (21/08/2023).

Masih kata Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Nasional (KSPN) NTB itu, pada Pileg 2024 mendatang. Dirinya akan bertarung di daerah pemilihan NTB IV, meliputi Lombok Timur bagian selatan, yakni Kecamatan Sikur, Terara, Montong Gading, Sakra, Sakra Barat, Sakra Timur, Keruak dan Jerowaru.

“Potensi yang kita miliki di wilayah Lombok Timur bagian selatan sangat luar biasa. Bahkan wilayah ini adalah penyangga KEK Mandalika, tapi manfaatnya belum maksimal. Baik dari sisi pembangunan dan kesejahteraan bagi masyarakat. Itu tentu harus kita perjuangkan dan advokasi sehingga membulatkan tekad saya pribadi untuk mengabdikan diri kepada masyarakat,” tekannya.

Terutama kata dia, agenda pembangunan selama ini cenderung tidak memberikan dampak baik bagi kaum yang dimarginalkan (terpinggirkan, red).

“Mari kita buka mata bersama, apakah pembangunan selama ini berdampak baik bagi petani, buruh, pedagang kecil dan kelompok marginal lainnya? Mungkin ada tapi sangat kecil dampaknya jika dibandingkan dengan para pemodal dan pengusaha besar. Tentu itu tidak berdampak positif bagi masyarakat kecil, dan itu kita akan perjuangkan lewat perjuangan politik,” ungkapnya.

Disampaikan dia, pada 8 kecamatan itu terdapat banyak potensi yang belum dioptimalkan. Belum lagi kata dia, pembangunan yang telah dilakukan di wilayah itu, baik oleh pemerintah atau swasta belum berdampak luas sebesar-besarnya untuk kesejahteraan masyarakat. Hal itulah yang menjadi dorongan bagi dirinya untuk maju menjadi legislator masyarakat di wilayah itu.

Dari itu, dirinya berharap dukungan sepenuhnya dari masyarakat. Agar apa yang menjadi visi dan yang dicita-citakan oleh dirinya bisa teraktualisasi dengan perjuangan di Udayana.

“Saya berharap diberikan mandat oleh masyarakat, agar gagasan yang selalu kita advokasi bersama selama di parlemen jalanan, bisa kita perjuangkan secara formal di lembaga legislatif. Agar cita-cita luhur kita untuk kesejahteraan masyarakat bisa terealisasi,” tandasnya. (SNR)